Kab. Bandung | Pekerjaan pembangunan proyek Tembok Penahan Tanah (TPT) yang berlokasi di kampung cangkore terusan bojong gadog Desa Rawabogo Kecamatan Ciwidey Kabupaten Bandung, di duga riskan dengan penyimpangan.
Hasil pantauan awak media sabtu.27/5/2023 di lokasi tidak di temukan terpasangnya papan informasi yang di pampang di lokasi proyek, sehingga terkait Volume : Panjang ,lebar ,tinggi,tidak di ketahui, bahkan Spek pengerjaannya juga terlihat galian pondasi kurang maksimal bahkan terlihat hampir tidak digali sehingga proses penempatan batu kali sebagai pondasi awal kurang dalam dihawatirkan kurang kokoh.
Salah satu warga masyarakat setempat yang tidak mau disebutkan namanya saat di mintai keteranganya mengatakan dan menjelaskan, bahwa proyek tersebut adalah yang di kerjakan oleh pemborong.
“Proyek yang di kerjakan sudah berjalan lebih dari satu minggu, namun tidak ada papan informasi proyek yang di pasang dan proses pengerjaanya pun di duga asal-asalan. Selain itu pada kondisi proyek tersebut di duga mengabaikan mutu dan standar aturan yang sudah di tentukan, sehingga di khawatirkan kualitasnya tidak akan bertahan lama”, ucapnya.
Sementara itu sampai berita ini diterbitkan, selaku mandor lapangan dari pekerjaan tersebut tidak bisa di mintai keterangan.
Terkait dengan hal tersebut jangan sampai pihak Dinas PUPR kabupaten Bandung diduga ada kongkalingkong dengan pihak kontraktor, terutama pengawas lapangan dan tim direksi Dinas harus memberikan teguran yang tegas terhadap kontraktor.
Dan terutama pengawasan dinilai lemah.
Pasalnya diduga riskan dengan penyimpangan, di antaranya, papan nama proyek sampai satu minggu tidak dipasang dan pekerjaan yang dikerjakan pun di duga tidak sesuai dengan spek.****
Aparat penegak hukum atau APH terlebih kejaksaan negeri bale Bandung lebih mengawasi penggunaan anggaran dinas PUPR kabupaten Bandung guna mencegah terjadinya praktek korupsi, kolusi, nepotisme atau KKN di tubuh dinas PUPR Kabupaten Bandung propinsi Jawa Barat.
