TEMBOK PENAHAN TEBING (TPT) DI DESA PAYOCOKAN TIDAK SEUMUR JAGUNG AMBRUK
Kab.Bandung – Wartajurnal.net |
Lagi lagi pembangunan TPT ambruk baru
beberapa bulan kurang lebih 3 bulan pembangunan TPT sudah ambruk lagi diduga kurang maksimal pekerjaan dan kualitas nya di tambah kurangnya pengawasan dari pihak terkait.
TPT tersebut tepatnya di Desa Panyocokan Kecamatan Ciwidey Kab.Bandung yang menggunakan Angaran Dana dari APBD Kab.Bandung mirisnya baru selesai dibangun kurang lebih tiga Bulan telah ambruk lagi diduga kurangnya galian pondasi, dan pemakaian semenisasi. Kurang maksimal.
Informasi yang dihimpun tim awak media ambruknya proyek tembok penahan tanah (TPT) tepatnya di kampung Cikeretew Desa Panyocokan Kecamatan Ciwidey Kabupaten Bandung tersebut terjadi pada hari kamis .27/7/2023.
Menurut warga yang ada di sekitar lokasi yang tidak mau di sebut namanya ambruknya TPT tersebut diduga Akibat kurangnya pemakaian semenisasi dan galian pondasi TPT kurang dalam mengakibatkan pondasi kurang kokoh Diduga amburadulnya paket proyek pekerjaan pembangunan tembok penahan tanah (TPT) diduga tidak sesuai bestek akibatnya kualitas pekerjaannya buruk,” kata salah satu Warga Desa Panyocokan.” Senin. 31/7/2023
Masih menurutnya, warga mengatakan dengan ambruknya proyek pembangunan tembok penahan tanah (TPT) tidak terlepas dari tanggung jawab pihak dinas dan kontraktor. Kami menduga proyek TPT ini, dikerjakan secara asal-asalan. Pasalnya pekerjaan TPT ini, belum berumur lama sudah ambruk lagi. Katanya
Sambung warga’ akibat diduga buruknya kualitas paket proyek pembangunan tembok penahan tanah (TPT) kamoung cikeretew Desa Panyocokan Kecamatan Ciwidey tersebut jelas merugikan negara dan warga masyarakat. Dirinya berharap Agar pihak konsultan pengawas dan PPTK dinas terkait. Untuk segera melakukan peninjauan ke lokasi proyek TPT yang masih dalam kondisi jebol.
“Pasalnya, paket pekerjaan TPT pada sejumlah titik yang patut diduga dikerjakan asal jadi, baru dua bulan selesai dikerjakan sudah ambruk, akibat kwalitas pekerjaan kurang baik dan kurangnya pengawasan. Tim Kabiro Kab.Bandung/ ETaryana.Js.eman